Perjalanan Penuh Makna Menuju Era Laptop AI 2025

 

"What turns me on about the digital age, what excited me personally, is that you have closed the gap between dreaming and doing. You see, it used to be that if you wanted to make a record of a song, you needed a studio and a producer. Now, you need a laptop."

- Bono -

Perjalanan Penuh Makna Menuju Era Laptop AI 2025 - Akhir-akhir ini aku banyak menghabiskan waktu untuk memberi "makan" egoku. Sehingga hanya untuk merasakan ikhlas saja rasanya susah sekali. Padahal aku butuh tenang dan menerima apa saja yang tidak berjalan sesuai rencana.

Diantara berisik nya hati dan pikiran, aku memutuskan untuk melakukan sebuah perjalanan. Sedikit jauh dari rumah mungkin bisa menjadi jeda antara kesedihan dan kemarahan tanpa mengabaikan rasa sakit dan menciptakan ruang penyembuhan batin.

🚉 SEBUAH PERJALANAN UNTUK KEBAIKAN JIWA

Walau berniat "kabur" dari keruwetan pikiran, nyatanya sebuah perjalanan tetap memiliki efek samping -ide yang membuncah dan kesegaran jiwa.

Lalu-lalang manusia, berisiknya gemuruh mesin kereta membuat luka perlahan teralihkan. Meski tidak banyak, namun perasaan marah, kecewa, patah, merasa tak berdaya, sedikit demi sedikit tergerus waktu perjalanan.

Bagi seorang yang memilih menjadi penulis, ide bisa datang kapan saja dan di mana saja. Walau berangkat dalam kondisi jauh dari kata baik-baik saja, akan tetapi, aku selalu memanfaatkan waktu untuk menulis dan mengumpulkan ide-ide unik yang muncul di kepala.

Kadang kala, ada beberapa momen yang patut diabadikan dalam tulisan, atau kisah istimewa yang hanya bisa dirangkum dalam folder galeri.

Oleh sebab itu, aku selalu siap dengan segala hal yang dibutuhkan sebagai seorang penulis (blog); gadget yang meliputi ponsel dan laptop beserta charging-nya, tripod, buku notes, bolpoin dan matcha (ini opsional, ya. Tapi diusahakan selalu ada) ^^

Menjadi freelance writer memang memiliki waktu bekerja yang fleksibel, tetapi, juga butuh "alat tempur" yang menunjang itu semua.

Perangkat komputer atau laptop yang kompatibel,  ponsel pintar, koneksi internet, dan tentu saja mood yang bagus serta badan yang fresh juga sehat.

Ketika memutuskan menjalani profesi ini, Si Silver lah yang setia menemani. Setiap tahun, usianya selalu bertambah, namun performa nya nggak pernah diragukan.

Sayangnya, sejak insiden kejatuhan stoples berat berisi kue dari ketinggian 2 meter pada akhir 2022 lalu, Si Silver mulai menunjukkan kelelahannya. Kemudian menunju 15 tahun kebersamaan kami, Si Silver sering kali cranky -baterai usang, loading lambat, tetiba lemot, dan Wi-Fi yang sukar terhubung 😔

Meskipun begitu, aku bersyukur selama 1 dekade lebih membersamaiku, Si Silver tidak pernah menyusahkan dan selalu supportif.

Dari perjalanan inilah aku semakin paham bahwa kelelahan bukan hanya bisa dirasakan oleh manusia, melainkan juga oleh benda yang terus-menerus digunakan dalam waktu lama. Dalam hal ini, laptop yang nyaris 24/7 menyala dan bekerja secara maksimal tibalah pada titik lelah nya.

Sehingga agar tidak mengganggu rutininas ku sebagai penulis yang terkadang bisa saja melakukan perjalanan jauh, aku pun perlu laptop yang lebih modern, tahan banting, dan andal.

🕙 TERUS MELANGKAH BERSAMA USAHA MENUJU ERA YANG SEMAKIN LAJU

✔ Modern

Tahun 2025 menjadi eranya kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). Hampir semua perangkat elektronik telah dilengkapi fitur ini. Dalam dunia content writer, teknologi AI sangat berguna untuk membantu penulis mengembangkan karyanya. Mulai dari pencarian topik tulisan, materi pendukung hingga keperluan desain info grafis.

Kok bisa?

Urgensi pertama. Menjadi penulis yang terkadang mengalami writer's block, aku benar-benar kesulitan dalam menghasilkan karya. Untuk menentukan judul saja bisa menghabiskan waktu sepanjang hari.

Nah, sebagai fans fanatik ASUS, aku percaya brand ini punya solusinya. Dan yups, pucuk dicinta ulam pun tiba. Baru-baru ini, ASUS merilis 3 laptop AI terbaik nya -AMD Ryzen AI, Qualcomm Snapdragon X, dan Intel Core Ultra- ke pasaran. Di mana salah satunya sudah menjadi incaranku untuk melanjutkan perjuangan Si Silver.

Karena Si Silver adalah "anak tua" yang tidak dibekali fitur AI oleh ASUS, maka aku langsung tergila-gila dengan fitur-fitur modern yang dimiliki oleh ASUS Vivobook S14 M3407HA (AMD). Dengan fitur AI yang terintegrasi, pengalaman komputasi dengan perangkat portable semacam ini pun jadi lebih berkesan.

ASUS Vivobook S14 M3407HA (AMD) adalah satu dari 3 laptop AI ASUS yang mampu memproses berbagai tugas AI sampai 50 TOPS sebab sudah dibekali fitur Microsoft Copilot.

Microsoft Copilot sendiri merupakan contoh aplikasi AI yang diciptakan untuk membantu user dalam memenuhi kebutuhan komputasi dengan beragam aktivitas pengeditan kode, penulisan konten dan pengolahan data.

Microsoft Copilot menggunakan teknologi pembelajaran mesin serta pengolahan bahasan alami untuk memahami konteks dan saran penulisan yang relevan sehingga dihasilkan tulisan yang keren dan penuh makna.

Contoh lain penggunaan Microsoft Copilot yang lebih sederhana namun akan sangat bermanfaat bagi penulis sepertiku, ialah fitur editing, saran konten dan penulisan automatis nya. Dengan fitur Microsoft Copilot, tulisan yang aku hasilkan bisa lebih sempurna karena minim typo. Drama kehabisan ide juga tidak akan terulang lagi 😎

✔ Tahan Banting

Sebuah perjalanan senantiasa memberi pengalaman dan kenangan. Tetapi bagiku, juga memberi pelajaran. Dari perjalanan ini pula aku belajar bahwa;

"Oh, berarti aku harus upgrade perangkat ke laptop yang tahan goncangan, yang baterainya nggak boros, dan bobotnya enteng supaya nggak keberatan kalau dibawa melancong, serta mampu mengikuti ritme kerjaku yang hampir tidak pernah libur."

Urgensi Kedua. Satu dekade lebih menemani dengan setia, membuatku yakin jika ASUS adalah solusi komputasi awet dan tahan lama. Hanya saja, hardware yang rawan terhadap goncangan membuatku selalu was-was ketika harus bepergian bersama Si Silver. Terlebih ketika harus menempuh perjalanan yang cukup jauh dari rumah, menggunakan kereta maupun transportasi lainnya.

Goncangan dalam waktu lama dan kesalahan fatal selama perjalanan bisa membuat laptop kesayanganku tidak bangun lagi. Sehinga aku merasa terus-menerus khawatir dan kurang menikmati perjalanan.

Baterai yang sudah usang pun menjadi asalan kuat untuk naik level laptop. Ribet banget ketika dalam keadaan darurat malah laptop tidak bisa digunakan sebab daya kosong dan jauh atau tidak tersedianya colokan listrik dalam perjalanan. Padahal Si Silver tidak akan bisa digunakan jika pengisi dayanya dilepas 😤

Beda cerita jika menggunakan ASUS Vivobook S14 M3407HA (AMD) yang kapasitas baterai nya mencapai 75 Wh dengan teknologi fast charging yang mampu mengisi daya 60% hanya dalam waktu 49 menit saja. Perjalanan panjang pun tetap riang dan produktif sebab baterai perangkat ini diklaim tahan 17 jam lebih.

Karena laptop ini sudah bersertifikat US Military Grade (MIL-STD-810H) + menggunakan bodi dual-metal chassis yang stylish, aku tidak perlu merasa khawatir lagi ketika hendak melakukan perjalanan. Sebab semua Laptop AI 2025 ASUS Vivobook S14 series dijamin tahan banting dan siap dipakai dalam kondisi apa pun 😍

✔ Fleksibel

Sebenarnya, perjalanan yang aku lakukan menuju ketenangan dalam kepasrahan beberapa waktu lalu, memberi banyak makna khusunya bagi seorang yang memutuskan menjadikan hobinya sebagai profesi.

Bagiku, menulis bukan hanya tentang menghasilkan karya, melainkan juga pengungkapan rasa dan seni. Urgensi ketiga muncul ketika perasaan tidak aman mengambil alih kepanikan.  Dikejar deadline namun sedang berada ditengah keramaian adalah bentuk effort bagi seorang penulis.

Harus memasukkan kata sandi dengan kondisi crowded sangat tidak aku sukai. Selain rawan terblokir, beberapa pasang mata dapat mencuri lihat sehingga password bisa bocor. Oleh sebab itu, aku ingin memiliki "alat tempur" yang lebih fleksibel dengan metode keamanan yang modern. Misalnya, laptop dengan sidik jari atau face recognition akan sangat memudahkan login di mana saja.

ASUS Vivobook S14 M3407HA (AMD) menjadi pilihanku untuk terus melangkah maju, dalam menghasilkan tulisan-tulisan yang bermanfaat. Modelnya yang keren dan tipis, sangat menunjang untuk foto produk yang estetik.

💻ASUS Vivobook S14 ADALAH SOLUSI NYATA BAGI JIWA YANG MERONTA

ASUS dan AI adalah kombinasi menarik bagi penulis layaknya diriku. Selain menulis artikel di blog, aku juga terlibat beberapa rapat daring bersama client untuk membahas kontrak kerja sama. Sehingga butuh sekali yang namanya sepi dan tenang. Rasanya malu sekali ketika suara disekitar masuk ke dalam online meeting.

Hemmm ... Katanya, menjadi penulis itu bisa bekerja dari mana pun, kapan pun menggunakan perangkat seadanya juga bisa. Tapiii ... kenapa, sih hal-hal kecil kayak gini harus bohong ❓

Nggak semua kondisi memungkinkan untuk dijadikan tempat kerja. Seperti online meeting, misalnya. Dengan begitu, aku pun perlu laptop yang mampu meredam suara bising di sekitarku agar diskusi berjalan nyaman dan hikmat.

Menariknya, brand laptop kesayanganku -ASUS kini punya solusinya. Berbekal fitur AI noise-cancellation menggunakan teknologi ASUS 3D Noise Reduction (3DNR) yang dapat meredam suara bising saat rapat online, jadi nggak khawatir lagi ada suara yang tiba-tiba masuk ke dalam obrolan ^^

Oh, iya. Pengalaman komputasi di berbagai kondisi juga akan semakin profesional berkat ragam fitur AI yang disematkan pada semua tipe new AI laptop 2025 ASUS Vivobook S14.

Fitur background blur nya juga lebih rapih dan presisi sehingga lawan bicara tetap fokus pada kita. Jangan lupakan fitur koreksi kontak mata serta framing automatis yang sangat membantu untuk mendapatkan kesan profesionalisme.

Dari sekian banyak cerita yang mengiringi sebuah perjalanan, aku kembali menemukan pelajaran. Kali ini tentang mengalah. Mungkin bukan hanya aku yang suka duduk di samping jendela ketika bepergian menggunakan kereta, melainkan banyak orang. Selain nyaman, tentu karena pemandangannya yang tidak membuat bosan selama perjalanan. Tapi, aku harus ikhlas merelakan tempat duduk itu untuk seorang ayah yang terpisah gerbong dengan anaknya.

Ketika aku harus duduk di tempat yang sebenarnya bukan yang aku harapkan, ada perasaan, "Duh, gimana ini. Nanti pura-pura nggak lihat aja, kali ya kalau nggak sengaja temu pandang sama orang di depan ku."

Tapi, lagi-lagi aku menemukan hikmahnya. Gerbong ini lebih tenang dibanding gerbong pilihanku. Meski tempat duduknya bukan persis di  samping jendela, aku tetap bisa mengambil beberapa video dan foto selama perjalanan. Suasananya pun nyaman karena tidak berisik dan sedikit longgar.

Sama halnya dengan kemajuan teknologi. Kemudahan dan kecanggihan yang ditawarkan pun tentu memiliki efek negatif jika tidak bisa menggunakannya secara bijak.

Dalam hal ini, kecerdasan buatan yang tersemat pada perangkat elektronik berupa laptop tentu juga memiliki efek negatif. Namun dibanding dampak buruknya, aku cenderung menemukan lebih banyak nilai plus nya. Dengan fitur Artificial Intelligence, pekerjaan ku sebagai penulis tidak akan seruwet sebelumnya.

Dengan fitur AI pada laptop, aku bisa lebih produktif karena AI telah menjadi teknologi yang sangat penting dalam berbagai aspek kehidupan.

Bagi penulis sepertiku, fitur AI, seperti Google Assistant, Adobe Photoshop, bahkan Netflix dan Spotify  yang merupakan aplikasi hiburan  sangat membantu dalam proses menjaga mood seorang penulis hehehe

Selain ASUS Vivobook S14 M3407HA (AMD) yang menjadi incaranku, 2 seri laptop AI ASUS lainnya, yaitu ASUS Vivobook S14 S3407QA (Qualcomm) dan ASUS Vivobook S14 S3407CA (Intel) juga dibekali ragam fitur AI yang berguna bagi penulis.

Ketiga seri Vivobook S14 tersebut dilengkapi dengan Neural Processing Unit atau NPU, yaitu sebuah komponen hardware yang dirancang khusus untuk mengoptimalkan kinerja aplikasi berbasis AI dan Machine Learning (ML). NPU dirancang untuk melakukan komputasi yang kompleks dan paralel sehingga mampu menjalankan fitur dan aplikasi berbasis AI secara efisien dan real-time. Dengan adanya NPU ini, laptop-laptop AI besutan ASUS akan semakin powerful.

Yang membuatku semakin tergila-gila dengan ASUS, ialah sistem pendingin khusus serta memori dan penyimpanan berkecepatan tinggi yang akan sangat mendukung kebutuhan penulis di berbagai kondisi.

Desain yang tipis dan ringan akan sangat memudahkan di setiap perjalanan guna menghasilkan karya-karya yang ber-value.

Tidak sekadar keren, ketiga laptop AI yang baru dirilis ini pun tanpak menawan dengan layar OLED nya. Cakupan warna yang luar biasa (100% DCI-P3), aspek rasio vertikal (16:10), resolusi yang memuaskan (3072 x 1620 (3K)), menjadikan pengalaman komputasi lebih premium.

Kebiasaan multitasking; menulis, sesekali nonton Youtube ketika bosan, edit foto, dan update daftar putar Spotify di ponsel  pun bebas tanpa kendala melalui integrasi perangkat dengan teknologi Microsoft Phone Link.

Terakhir, kecerahan hingga 600 nits dengan efisiensi daya dan responsivitas yang mulus akan menambah pengalaman menulis maupun produksi konten menjadi lebih menawan dan akurat bahkan di luar ruangan sekalipun.

Jika teman-teman pembaca Heizyi.com juga tertarik upgrade "alat tempur," kalian bisa pilih best AI laptops 2025 nya sesuai kebutuhan, ya. Masing-masing laptop memiliki prosesor yang berbeda. Ada yang ditenagai AMD Ryzen™, Intel® Core™, dan Qualcomm Snapdragon®.

Hari itu, perjalanan resmi berakhir di stasiun kereta pukul dua. Disambut angin kencang dan hujan lebat, aku memutuskan untuk melepas perasaan lelah, marah, kecewa dan patah bersama air yang turun dari langit. Meski sesak masih tersisa di dada, namun hikmah perjalanannya benar-benar terasa.

Dan semoga ... diberikan rezeki yang melimpah agar aku dapat segera meminang Laptop AI 2025 - ASUS Vivobook S14 M3407HA (AMD) untuk melanjutkan estafet perjuangan Si Silver.

* * *

Main Spec.	Vivobook S14 M3407HA (AMD)
CPU	AMD Ryzen™ 7 260 Processor 3.8GHz (24MB Cache, up to 5.1 GHz, 8 cores, 16 Threads) with AMD XDNA™ NPU up to 16TOPS
Operating System	Windows 11 Home
Memory	16GB DDR5 (upgradable)
Storage	1TB M.2 NVMe™ PCIe® 4.0
Display	14-inch IPS-Level, WUXGA (1920 x 1200) 16:10, 60Hz, Anti-Glare
Graphics	Qualcomm® Adreno™ GPU
Input/Output	2x USB 3.2 Gen 1 Type-A (data speed up to 5Gbps), 2x USB 4.0 Gen 3 Type-C with support for display / power delivery (data speed up to 40Gbps), 1x HDMI 2.1 TMDS, 1x 3.5mm Combo Audio Jack
Connectivity	Wi-Fi 6E(802.11ax) (Triple band) 2*2 + Bluetooth® 5.3
Camera	FHD camera with IR function to support Windows Hello
Audio	Smart Amp Technology, Built-in speaker, Built-in array microphone, Dolby Atmos, Snapdragon
Battery	70WHrs, 3S1P, 3-cell Li-ion
Dimension	31.52 x 22.34 x 1.59 ~ 1.79 cm
Weight	1.4 Kg
Colors	Matte Gray, Cool Silver
Price	Rp14.099.000
Warranty	3 Tahun Garansi Global dan 1 Tahun ASUS VIP Perfect Warranty

* * *

Referensi:

• https://www.amd-id.com/asus-vivobook-s-14-oled-teknologi-ai-dari-amd-ryzen-ai-9-365-dengan-cita-rasa-seni/
• https://www.kompas.com/parapuan/read/534251233/asus-vivobook-s14-s3407qa-laptop-ai-yang-tipis-dan-juga-cerdas
• https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250516091910-37-633732/laptop-ai-asus-vivobook-s14-punya-desain-tipis-tangguh-powerful
• https://kumparan.com/kumparantech/asus-vivobook-s14-meluncur-di-indonesia-laptop-ai-tipis-ada-3-pilihan-prosesor-254eTn9RWLc/3
• https://id.store.asus.com/laptop-ai-2025-asus-vivobook-s14-series